Madiun, Selasa, 10 februari 2015
Bekerja sama dengan UNIKA
WIDYAMANDALA MADIUN, Bidang Humas Pemerintah Kota Madiun mengadakan pelatihan
Blog dan Jurnalistik bagi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) se Kota Madiun,
tak kurang 37 kelurahan yang ada di Kota Madiun mengikuti pelatihan tersebut.
Kegitan tersebut di akadan dalam 2 gelombang, masing-masing terbagi atas 2
sesi, sesi pertama bermaterikan pelatihan blog yang dibimbing olah Bp. Anang
dari UNIKA WIDYA MANDALA Madiun, pada sesi kedua Pemerintah Kota Madiun
menggandeng Solopos.com untuk materi jurnalistik. Kegiatan dimulai dari pukul
14.00 sampai dengan 16.00 WIB.
Seperti yang kami kutip dari
madiun.solopos.com senin,9/2/2015, Kasubag Pemberitaan Humas Pemkot Madiun,
Erna Purwitasari, menjelaskan acara yang dipelopori Kelompok Masyarakat
Informasi (KIM) tersebut adalah gambaran bahwa warga pun sebenarnya memiliki
kesempatan dan peluang yang sama untuk memajukan desa atau kelurahannya., masih
kami kutip dari harian yang sama “Target
kita menggelar acara ini tak muluk-muluk, setidaknya masyarakat bisa menjadi
pelopor utama penyampai informasi kepada masyarakat luas melaui media blog,”
ujar salah satu pemateri pembuatan blog, Anang Setyo dari Kampus Unika Widya
Mandala.
Pada pelatihan hari pertama
petugas Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dari masing2 kelurahan di berikan
pengetahuan tentang bagaimana membuat akum email sebagai dasar pembuatan blog.
Antusiasme nampak pada kegitan tersebut. Sesi pertama diakhiri dengan
pengumpulan baik akun email maupun alamat blog kim dari semua peserta. “memang
untuk dua jam pelatihan kami rasa belum cukup, masih banyak materi yang belum
tersamoikan sehingga kami akan membuat buku panduan lebih lanjut tentang
pengolahan blog dan posting blog. Panduan akan kami kirimkan pada alamat email
masing-masing kelurahan” demikian penuturan sekaligus penutupan dari
Anang Setyo dari UNIKA WIDYA MANDALA.
Pada hari kedua pelatihan di fokuskan pada pelatihan jurnaistik, tentang sejarah jurnalistik, tentang bagaimana menulis yang baik, pembedaan antara berita, opini, fiksi dan Iklan. Pembedaan ini penting agar berita yang nantinya termuat pada blog Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) jelas dan tepat sasaran. Menurut Wibisono dari Solopost.com selaku pemateri pembedaan ini harus dipahami benar sehingga tidak tercampur antara Berita dengan Opidi atau dengan yang lain, seperti halnya sesi pertama kegiatan jurnalistik diikuti dengan antusias oleh seluruh peserta. Lebih lanjut sebuah berita harus bisa mewakili tingkat intelektual dari media tersebut, ini bisa dilihat dari sejauhmana berita disamping tetap mengedepankan aktual dan akurasi berita juga mampu menarik pembaca.
Diakhir kegiatan Wibisono mengharapkan adanya blog khusus berdomain id yang menjadi kumpulan dari blog blog Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang ada di masing masing kelurahan.
Maju terus Kelompok Informasi Masyarakat Kota Madiun... waktunya masyarakat "melek" IT,...
ReplyDelete