R-TIK Madiun bersama komunitas Madiun Membaca coba tumbuhkan kembali minat baca melalui perpustakaan koper - KIM CITRA TARUNA KENANGA

Breaking

KIM CITRA TARUNA KENANGA

Komunikatif, Informatif, Peduli Masyarakat

test banner

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Monday, 16 April 2018

R-TIK Madiun bersama komunitas Madiun Membaca coba tumbuhkan kembali minat baca melalui perpustakaan koper

Madiun, 15/4. Adalah Yosef salah satu anggota yag juga merupakan "pentolan" Relawan TIK (R-TIK) Kota Madiun yang menggagas ide Perpustakaan Koper, Perpustakaan Koper adalah salah satu bentuk kepedulian Yosef atas menurunya minat baca warga yang saat ini tergantikan dengan kehadiran gawai. Perpustakaan koper ini menyediakan buku-buku untuk dibaca di tempat secara gratis. Melalui kegiatan Madiun Membaca harapannya akan tumbuh kembali minat baca yang sudah menurun di Kota Madiun.


Pada mulanya buku-buku ini didapat dari teman yang memiliki penyewaan buku, karena turunnya minat baca akhirnya persewaannya tutup. Dan dari situ saya (Yosef) mencoba untuk melobi untuk meminta beberapa buku, alhamdulilah tidak disangka malah dapat 2 karung berisi buku-buku komik berbagai umur, terang Yosef saat menceriterakan dari mana awal perpustakaan koper itu berdiri.

Tentu saja buku yang digelar adalah buku-buku yang layak baca semua umur utamanya anak-anak. Banyak dari buku yang dibawanya adalah buku komik baik donal bebek, cerita legenda, buku majalah anak maupun buku-buku lain tentang usaha kecil masyarakat. Semua sudah disortir sehingga benar-benar layak untuk dikonsumsi anak dan dewasa, terang nya lebih lanjut

Kemudian Yosef bersama teman-teman R-TIK coba menggelar perpustakaannya itu di tempat-tempat ramai seperti di Alun-alun Kota Madiun atau yang saat ini dilakukan di Lapangan Gulun. Dari upayanya itu mulai banyak yang menyumbangkan buku entah satu entah dua buku kepada kami, lanjutnya.

Karena koleksinya yang semakin banyak ada beberpa buku yang kemudian disumbangkan kembali ke teman lain daerah yang ingin melakukan hal serupa. harapannya semakin banyak teman-teman yang peduli untuk menumbuhkan kembali minat baca di Masyarakat. Minimal dengan memegang kemudian membau aroma khas buku akan mengingatkan kembali memori tentang asiknya membaca buku. tutur Yosef

No comments:

Post a Comment

Post Top Ad

Responsive Ads Here