5 (lima) tips kunci keamanan pangan - KIM CITRA TARUNA KENANGA

Breaking

KIM CITRA TARUNA KENANGA

Komunikatif, Informatif, Peduli Masyarakat

test banner

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Wednesday, 18 May 2016

5 (lima) tips kunci keamanan pangan

Kim citra taruna kenanga winongo madiun – Kali ini KIM Citra Taruna Kenanga akan membagikan 5 (lima) tips keamanan pangan, harapannya dengan memahami dan menjaga keamanan pangan akan meningkatkan kesehatan diri pribadi maupun keluarga. Berikut 5 (lima) tips-nya.

1. Jagalah kebersihan dengan mencuci tangan dan peralatan masak
Kebersihan yang diutamakan adalah kebersihan lingkungan, kebersihan alat-alat, dan kebersihan dari orangnya sendiri. Dalam menjaga kebersihan setidaknya seseorang mencuci tangan terlebih dahulu sebelum melakukan pekerjaan, untuk pencegahan bakteri.
Mencuci tangan dan peralatan masak dapat mengurangi risiko kontaminasi pangan oleh mikroba hingga 80 persen. Syaratnya, mencuci tangan dan peralatan masak dilakukan dua kali, sebelum dan sesudah memasak.


2. Pisahkan pangan mentah dari pangan matang
Memisahkan pangan mentah dari pangan yang matang. Secara umum mudah, namun tidak mudah dalam pelaksanaannya. Hal ini harus dilakukan agar tidak terjadinya kontaminasi antar makanan. Caranya adalah dengan gunakan talenan atau alas memotong yang berbeda untuk makanan mentah dan makanan siap saji. Kemudian bershikan, dan ganti alas pemotong jika sudah usang.
Jika makanan mentah dan makanan matang disimpan di satu tempat, risiko terjadinya kontaminasi silang akan meningkat

3. Masaklah dengan benar
Cara memasak makanan juga merupakan salah satu pilar menjaga keamanan pangan. Perlu diperhatikan bahwa makanan yang seharusnya direbus harus tetap dalam keadaan hangat dan sebaliknya.
Masak dengan benar. Misalnya seperti memasak ayam haruslah sampai matang. Jika tidak matang akan ada bakteri yang berbahaya.

4. Jagalah pangan pada suhu aman
Makanan yang sudah dimasak sebaiknya segera dimakan dan tidak disimpan di suhu ruangan lebih dari 2 jam. Selain itu, patut diingat bahwa sebagian besar makanan menurun kualitasnya jika sudah disimpan lebih dari 8 jam di kulkas.
Jaga makanan panas agar tetap panas dan makanan dingin agar tetap dingin. Masak dan simpan makanan dalam kumpulan kecil sehingga akan terjual lebih cepat atau dikonsumsi dalam waktu di bawah dua jam. Serta hindarkan mencampur makanan yang dipersiapkan secara segar dengan makanan yang disimpan.

5. Gunakan air dan bahan baku yang aman
Penggunaan air bersih dalam memasak dapat mengurangi risiko kontaminasi mikroba dan bahan logam berat. Jika ragu dengan kualitas air di rumah, Anda dapat mengunjungi Balai POM terdekat untuk melakukan pengujian terhadap kualitas air.
Memilih kualitas bahan pangan yang baik. Kenali dengan baik spesifikasi produk. Periksa tanggal kedaluwarsa pada produk kering dan makanan yang sudah diproses. Karena barang yang tidak bagus tidak mungkin bisa dibuat menjadi bagus.


sumber : diambil dari berbagai sumber  

No comments:

Post a Comment

Post Top Ad

Responsive Ads Here