Pekan Budaya - KIM CITRA TARUNA KENANGA

Breaking

KIM CITRA TARUNA KENANGA

Komunikatif, Informatif, Peduli Masyarakat

test banner

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Tuesday 4 July 2017

Pekan Budaya

Madiun – Dalam rangka Hari jadi Kota Madiun yang ke – 99, Pemerintah Kota Madiun melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olah Raga Kota Madiun menggelar Pekan Budaya yang rencana akan dilaksanakan 1 minggu penuh dari senin (3/7) hingga minggu (9/7). Pembukaan Pekan Budaya dilaksanakan Senin (3/7) malam yang bertempat di Alon-Alon Kota Madiun.
Wakil Walikota Madiun, Sugeng Rismiyanto berkesempatan membuka langsung Acara Pekan Budaya yang bertema “Kotane Maju Masyarakate Sejahtera”. 


Pagelaran budaya dimaksud untuk melestarikan dan mengoptimalkan potensi budaya lokal Kota Madiun. “Upaya untuk membangkitkan dan melestarikan budaya di Indonesia dan Kota Madiun pada khususnya”, tutur Sugeng dalam sambutannya.
Indonesia memiliki budaya yang beragam namun juga mengandung estetika dan etika yang adi luhung, dan ini harus diapreseiasi dengan menampilkan acara-acara yang mengusung budaya Indonesia.

“Budaya mengandung nilai etika, adi luhung dan daya tarik suatu bangsa yang perlu diapresiasi”, lanjutnya.
Dengan adanya Pekan Budaya Sugeng juga mengajak warga masyarakat Kota Madiun untuk meramaikannya.
“Masyarakat silahkan menikmati dan berpartispasi dalam memperingati hari jadi Kota Madiun ke-99 yang dilaksanakan dalam sepekan kedepan dengan merampaikan tempat ini (Alon-Alon kota Madiun red)” ajak Wawali.

Melalui penyelenggaraan pekan budaya ini diharapkan Kota Madiun mempunyai produk budaya seni yang baru. Yang nantinya kedepannya menjadi budaya untuk sebuah generasi yang akan datang. Seperti pencak silat yang sudah dimilki Kota Madiun dikembangkan dengan tambahan gerak tari atau yang lain. Kedepan nantinya bisa dipantenkan sebagai budaya yang dimilki Kota Madiun.


Dalam acara ini juga ditampilkan wayang kulit dengan lakon “Banjaran Gathotkaca” dengan dalang lintas generasi. Diantaranya dalang anak Daffa Sakrisna dari SMP N 4 Kota Madiun, Daifa Kamajaya dari SMAN 1 Kota Madiun, dalang remaja Aditya Krisna dan Sakti Mahardika, dan dalang dewasa Ki Kusminar dan Ki Jamuno. Sebelum pagelaran wayang ditampilkan Wawali bersama Sekretaris Kota Madiun Maidi, Ketua DPRD Kota Madiun Istono beserta Forpimda Kota Madiun membuka acara dengan menancapkan wayang “Gunungan”.

Jadwal Pekan Budaya memperingati Hari Jadi Kota Madiun yang ke-99 antara lain : Selasa (4/7) Pentas Dangdut dan Festifal Dongeng Kesejarahan; Rabu (5/7) Pentas Camur Sari, Festival Vokal Campursari dan Pagelaran Wayang Kulit yang bertempat di Kecamatan Kartoharjo; Kamis (6/7) Pentas seni Hadroh Moern, Festival vocal geguritan pitutur luhur (puisi jawa); Jum’at (7/7) Festifal Panembromo, Festifal Tetembangan Mocopat, pagelaran ketoprak bertempat Kecamatan Manguharjo; Sabtu (8/7) Festival Vokal Keroncong, Pentas Seni Komunitas Band, Pagelaran Wayang Orang bertempat Kecamatan Taman, Minggu (9/7) Pagelaran Fragmen Tari dengan Lakon Sultan Madiun, Pawai Budaya, Pagelaran Musik Dangdut



Sumber asli berita : https://www.facebook.com/pemkotmadiun/
 

No comments:

Post a Comment

Post Top Ad

Responsive Ads Here