SNMPTN merupakan jalur seleksi nasional untuk menyeleksi
calon mahasiswa baru yang ingin melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi
Negeri yang seleksinya didasarkan pada hasil penelusuran prestasi akademik
siswa dengan menggunakan nilai rapor siswa mulai dari kelas X semester 1 sampai
dengan kelas XII semester 1 bagi SMA/MA dan SMK/MAK yang masa belajarnya 3
(tiga) tahun atau semester 1 (satu) sampai dengan semester 7 (tujuh) bagi
SMK/MAK yang masa belajarnya 4 (empat) tahun, dan portofolio akademik lain yang
menunjang.
Hanya siswa / siswa terbaik di Sekolah yang akan mendapatkan
kesempatan mengikut seleksi jalur SNMPTN. Siswa / siswa tersebut harus bisa
menunjukkan konsistensi dari prestasi akademik yang diraihnya sehingga bisa
mendapat kesempatan mengikuti seleksi jalur SNMPTN 2016/2017.
Sebagian orang menyebut jalur SNMPTN dengan jalur undangan.
Hal itu benar karena hanya siswa / siswi yang mendapatkan undangan yang bisa
mengikuti seleksi jalur SNMPTN. Bagi siswa / siswa yang tidak mendapatkan
kesempatan mengikuti seleksi jalur SNMPTN, maka bisa mengikuti seleksi jalur
nasional lainnya, yaitu mengikuti seleksi jalur SBMPTN.
Kuota penerimaan mahasiswa baru melalui jalur SNMPTN ini
sebesar 50 % dari jumlah seluruh mahasiswa baru yang akan diterima oleh
masing-masing Perguruan Tinggi Negeri. Sedangkan 50 % lainnya terbagi menjadi
30 % untuk penerimaan mahasiswa baru jalur SBMPTN dan 20 % penerimaan mahasiswa
baru melalui jalur mandiri PTN.
Setelah mengetahui kuota penerimaan mahasiswa baru jalur
SNMPTN di atas, maka dapat kita ketahui bahwa jalur SNMPTN ini merupakan jalur
yang paling besar memberikan kesempatan kepada calon mahasiswa baru untuk bisa
diterima di Perguruan Tinggi Negeri pilihan anda. Dengan kata lain bahwa jalur
SNMPTN ini adalah jalur favorit penerimaan mahasiswa baru.
Baiklah, kita akan membahas tentang Pendaftaran SNMPTN
2016/2017. Admin akan memberikan panduan pendaftaran SNMPTN mulai dari
persyaratan pendaftaran, tata cara pendaftaran, jadwal pelaksanaan, jumlah
pilihan PTN dan program studi, biaya seleksi, sampai pada nama-nama Perguruan
Tinggi Negeri yang tergabung dalam SNMPTN 2016/2017.
Langsung saja kita mulai pembahasan selengkapnya. Simak
dengan baik informasinya berikut ini.
Persyaratan Pendaftaran SNMPTN 2016/2017
Sebelum melakukan pendaftaran SNMPTN, anda perlu
memperhatikan apa saja persyaratan pendaftaran SNMPTN. Apabila anda bisa
memenuhi persyaratan tersebut, silahkan anda melakukan pendaftaran SNMPTN.
Persyaratan pendaftaran SNMPTN ini terbagi menjadi persyaratan pendaftaran
SNMPTN untuk Sekolah dan untuk siswa peserta SNMPTN. Berikut informasi
selengkapnya.
Persyaratan Pendaftaran SNMPTN 2016/2017 untuk Sekolah
- SMA/SMK/MA/MAK
negeri maupun swasta, termasuk sekolah RI di luar negeri yang mempunyai NPSN.
- Telah mengisi
PDSS dengan lengkap dan benar.
Persyaratan Pendaftaran SNMPTN 2016/2017 untuk Siswa
- Siswa akan lulus
dari satuan pendidikan yang diikutinya
- Siswa memiliki
NISN dan terdaftar pada PDSS
- Siswa memiliki
nilai rapor mulai dari semester 1 sampai dengan semester 5 (bagi siswa SMA/MA,
SMK/MAK Tiga Tahun) atau nilai rapor semester 1 sampai semester 7 (bagi SMK/MAK
Empat Tahun) yang telah diisikan pada PDSS.
Pendaftaran Bidikmisi Jalur SNMPTN 2016/2017
Peserta SNMPTN yang berasal dari keluarga kurang mampu
secara ekonomi dan memiliki prestasi yang baik di Sekolah bisa mengusulkan
untuk mendapatkan bantuan biaya hidup dan biaya pendidikan dengan mengikuti
seleksi Bidikmisi jalur SNMPTN. Pendaftaran Bidikmisi dilakukan secara online
melalui bidikmisi.dikti.go.id.
Untuk bisa mendaftarkan diri mengikuti Bidikmidi, maka
peserta terlebih dahulu harus mendapatkan rekomendasi dari kepala sekolah.
Selanjutnya bisa melakukan pendaftaran Bidikmisi.
Tata Cara Pendaftaran Bidikmisi Jalur SNMPTN 2016/2017
- Buka webstite resmi
Pendaftaran Bidikmisi, yaitu bidikmisi.dikti.go.id
- Klik menu login
siswa.
- Login menggunakan
nomor pendaftaran dan kode akses yang telah didapatkan dari sekolah.
- Selanjutnya isi
biodata diri anda dengan lengkap dan benar sampai dengan mencetak kartu tanda
peserta Bidikmisi.
- Jika telah
selesai, silahkan melakukan pendaftaran SNMPTN.
Tata Cara Pendaftaran SNMPTN 2016/2017
Pendaftaran SNMPTN dilakukan secara online melalui situs
resmi pendaftaran SNMPTN, yaitu pendaftaran.snmptn.ac.id. Pendaftaran SNMPTN
dilakukan dengan 2 (dua) tahap, yaitu tahap pengisian data di PDSS oleh sekolah
dan verifikasi oleh siswa, dan tahap pendaftaran online SNMPTN oleh siswa.
Tahap pendaftaran SNMPTN tersebut dilakukan dengan tata cara sebagai berikut :
Tata Cara Pengisian data di PDSS oleh Kepala Sekolah
- Kepala sekolah
membuka situs pengisian data SNMPTN, yaitu pdss.snmptn.ac.id
- Kepala sekolah
melakukan pengisian biodata siswa peserta SNMPTN pada PDSS tersebut.
- Kemudian kepala
sekolah akan mendapatkan NISN dan Password untuk masing-masing siswa.
- Masing-masing
siswa peserta SNMPTN akan diberi NISN dan Password oleh kepala sekolah
- Siswa peserta
SNMPTN melakukan verifikasi terhadap data yang telah diisikan oleh kepala
sekolah
- Jika siswa peserta
SNMPTN tidak melakukan verifikasi, maka data tersebut dianggap sudah benar
- Selanjutnya siswa
peserta SNMPTN melakukan pendaftaran SNMPTN.
Tata Cara Pendaftaran SNMPTN 2016/2017 Oleh Peserta SNMPTN
- Siswa peserta
SNMPTN membuka situs resmi pendaftaran SNMPTN, yaitu pendaftaran.snmptn.ac.id
- Kemudian mengisi
biodata dengan lengkap dan benar, memilih PTN dan pilihan program studi, serta
mengunggah (upload) pas foto resmi terbaru dan dokumen prestasi pendukung (jika
ada).
- Siswa peserta
SNMPTN yang memilih program studi keolahragaan dan seni diwajibkan mengunggah
portofolio dan dokumen bukti keterampilan yang telah disahkan oleh Kepala
Sekolah menggunakan pedoman yang dapat diunduh pada laman www.snmptn.ac.id.
- Jika formulir
pendaftaran SNMPTN telah diisi, cetaklah kartu bukti pendaftaran sebagai tanda
bukti peserta SNMPTN.
Jadwal Pelaksanaan SNMPTN 2016/2017
- Pengisian dan
Verifikasi PDSS dilakukan pada 22 Januari s.d 12 Maret
- Pendaftaran
Online SNMPTN pada 13 Februari s.d 15 Maret
- Pencetakan kartu
tanda peserta SNMPTN pada 14 s.d 28 April
- Proses seleksi
SNMPTN pada 16 Maret s.d 8 Mei
- Pengumuman Online
SNMPTN pada 9 Mei 2016
Jumlah Pilihan PTN dan Program Studi pada SNMPTN 2016/2017
- Setiap Siswa
Pendaftar boleh memilih paling banyak 2 (dua) PTN.
- Apabila memilih
satu PTN, maka PTN yang dipilih dapat berada di provinsi mana pun.
- Apabila memilih 2
(dua) PTN, maka salah satu PTN harus berada di provinsi yang sama dengan
Sekolah asalnya.
- Siswa Pendaftar boleh memilih paling banyaknya 3 (tiga) program studi
dengan ketentuan satu PTN maksimal 2 (dua) program studi.
- Urutan pilihan
PTN dan program studi menyatakan prioritas pilihan.
- Siswa SMK/MAK
hanya diizinkan memilih program studi yang relevan dan ditentukan oleh
masing-masing PTN.
Kriteria Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur SNMPTN 2016/2017
- Lulus satuan
pendidikan (SMA/MA/SMK/MAK)
- Lulus SNMPTN 2016
- Lulus verifikasi
data dan memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN
penerima.
Biaya Seleksi SNMPTN 2016/2017
Penerimaan Mahasiswa Baru jalur SNMPTN diselenggarakan oleh
pemerintah. Oleh karena itu, biaya seleksi pun telah dianggarkan oleh
pemerintah yang digunakan untuk melaksanakan seleksi jalur SNMPTN. Dengan
demikian, maka peserta SNMPTN tidak akan dipungut biaya pendaftaran maupun
biaya seleksi. Dengan kata lain bahwa biaya pendaftaran maupun biaya seleksi
SNMPTN adalah gratis.
Nama-nama PTN yang Tergabung dalam SNMPTN 2016/2017
Perguruan Tinggi Negeri yang telah tergabung dalam SNMPTN
2016/2017 adalah Perguruan Tinggi Negeri terbaik di Indonesia yang telah
ditetapkan oleh Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI).
Nama-nama Perguruan Tinggi Negeri tersebut adalah sebagai berikut :
- Universitas
Malikussaleh (UNIMAL)
- Universitas Syiah
Kuala (UNSYIAH)
- Universitas
Negeri Medan (UNIMED)
- Universitas
Sumatera Utara (USU)
- Universitas Andalas(UNAND)
- Universitas Negeri
Padang(UNP)
- Universitas Islam
Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN-SUSKA)
- Universitas Riau
(UNRI)
- Universitas Maritim
Raja Ali Haji (UMRAH)
- Universitas Jambi
(UNJA)
- Universitas Bengkulu
(UNIB)
- Universitas Islam
Negeri Raden Fatah (UIN Raden Fatah)
- Universitas Sriwijaya
(UNSRI)
- Universitas Bangka
Belitung (UBB)
- Universitas Lampung
(UNILA)
- Universitas Indonesia
(UI)
- Universitas Islam
Negeri Jakarta (UIN Jakarta)
- Universitas Negeri
Jakarta (UNJ)
- Institut
Pertanian Bogor (IPB)
- Institut
Teknologi Bandung (ITB)
- Universitas Islam
Negeri Sunan Gunung Djati (UINSGD)
- Universitas Padjadjaran
(UNPAD)
- Universitas Pendidikan
Indonesia (UPI)
- Universitas Diponegoro
(UNDIP)
- Universitas Islam
Negeri Walisongo (UIN Walisongo)
- Universitas Jenderal
Soedirman (UNSOED)
- Universitas Negeri
Semarang (UNNES)
- Universitas Sebelas
Maret (UNS)
- Universitas Gadjah
Mada (UGM)
- Universitas Islam
Negeri Sunan Kalijaga (UIN-SUKA)
- Universitas Negeri
Yogyakarta (UNY)
- Institut
Teknologi Sepuluh November (ITS)
- Universitas Airlangga
(UNAIR)
- Universitas Brawijaya
(UB)
- Universitas Islam
Negeri Malang (UIN Malang)
- Universitas Islam
Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSBY)
- Universitas Jember
(UNEJ)
- Universitas Negeri
Malang (UM)
- Universitas Negeri
Surabaya (UNESA)
- Universitas Trunojoyo
(UTM)
- Universitas Sultan
Ageng Tirtayasa (UNTIRTA)
- Universitas Pendidikan
Ghanesa (UNDIKSHA)
- Universitas Udayana
(UNUD)
- Universitas Mataram
(UNRAM)
- Universitas Nusa
Cendana (UNDANA)
- Universitas Tanjungpura
(UNTAN)
- Universitas Palangka
Raya (UNPAR)
- Universitas Lambung
Mangkurat (UNLAM)
- Universitas Mulawarman
(UNMUL)
- Universitas Borneo
Tarakan (Borneo)
- Universitas Negeri
Manado (UNIMA)
- Universitas Sam
Ratulangi (UNSRAT)
- Universitas Tadulako (UNTAD)
- Universitas Hasanuddin (UNHAS)
- Universitas Islam
Negeri Alauddin (UIN Alauddin)
- Universitas Negeri
Makassar (UNM)
- Universitas Haluoleo
(UHO)
- Universitas Negeri
Gorontalo (UNG)
- Universitas Pattimura
(UNPATTI)
- Universitas Khairun
(UNKHAIR)
- Universitas Cenderawasi
(UNICEN)
- Universitas Musamus
Merauke (UNMUS)
- Universitas Papua
(UNIPA)
No comments:
Post a Comment